Leave Your Message

Papan Kontrol BMS (Sistem Pengelolaan Baterai) PCBA

Sistem Manajemen Baterai (BMS) PCBA (Perakitan Papan Sirkuit Cetak) adalah komponen penting dalam perangkat atau sistem yang dioperasikan dengan baterai. Ia bertanggung jawab untuk mengelola dan memantau berbagai aspek kinerja baterai, memastikan pengoperasiannya yang aman dan efisien. Berikut ikhtisar tentang hal-hal yang biasanya tercakup di dalamnya:


1. Pemantauan Sel: BMS memonitor sel-sel individual di dalam baterai untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik. Itu melacak parameter seperti tegangan, suhu, dan terkadang arus.

    Deskripsi Produk

    1

    Sumber Bahan

    Komponen, logam, plastik, dll.

    2

    SMT

    9 juta chip per hari

    3

    MENCELUPKAN

    2 juta chip per hari

    4

    Komponen Minimal

    01005

    5

    Minimal BGA

    0,3 mm

    6

    PCB maksimum

    300x1500mm

    7

    PCB minimal

    50x50mm

    8

    Waktu Kutipan Materi

    1-3 hari

    9

    SMT dan perakitan

    3-5 hari

    2. Estimasi Status Biaya (SOC):Dengan menganalisis karakteristik tegangan, arus, dan suhu baterai, BMS memperkirakan status pengisian daya, yang menunjukkan berapa banyak energi yang tersisa pada baterai.

    3. Pemantauan Keadaan Kesehatan (SOH):BMS menilai kesehatan baterai secara keseluruhan dengan melacak parameter seperti siklus pengisian dan pengosongan, resistansi internal, dan penurunan kapasitas seiring waktu.

    4. Manajemen Suhu:Ini memastikan bahwa baterai beroperasi dalam batas suhu yang aman dengan memantau dan, dalam beberapa kasus, mengendalikan suhu sel baterai.

    5. Fitur Keamanan:BMS PCBA mencakup fitur keselamatan seperti perlindungan overcharge, perlindungan over-discharge, perlindungan hubung singkat, dan terkadang bahkan penyeimbangan sel untuk mencegah kerusakan pada baterai atau perangkat yang terhubung.

    6. Antarmuka Komunikasi:Banyak desain BMS menyertakan antarmuka komunikasi seperti CAN (Controller Area Network), UART (Universal Asynchronous Receiver-Transmitter), atau I2C (Inter-Integrated Circuit) untuk berkomunikasi dengan sistem eksternal atau antarmuka pengguna untuk pencatatan data, pemantauan jarak jauh, atau kontrol.

    7. Deteksi dan Diagnosis Kesalahan:BMS memantau kesalahan atau kelainan apa pun pada sistem baterai dan memberikan diagnostik untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah dengan segera.

    8. Optimalisasi Efisiensi Energi:Dalam beberapa sistem canggih, BMS dapat mengoptimalkan penggunaan energi dengan mengendalikan proses pengisian dan pengosongan berdasarkan pola pengguna atau kondisi eksternal.

    Secara keseluruhan, BMS PCBA memainkan peran penting dalam memaksimalkan kinerja, masa pakai, dan keamanan sistem yang dioperasikan dengan baterai, mulai dari perangkat elektronik kecil hingga sistem penyimpanan energi skala besar.

    deskripsi2

    Leave Your Message